-->
Free backlink
<a href="http://www.mt5.com/id/">Portal Forex</a>

Tuesday, March 6, 2012

Keras Kepala Dalam Trading


keras kepala
Sebagian besar trader yang sukses  dipasar financial memiliki kepribadian yang tepat atau setidaknya mampu mengendalikan sifat yang berlawanan dan merugikan. Pedagang (trader) adalah seorang manusia yang tentu saja akan selalu dipengaruhi oleh kepribadian dan emosi yang mereka rasakan. Namun para trader profesional telah belajar banyak hal untuk mengatasi emosi yang kontra produktif bagi trading mereka. Beberapa sikap yang kontra produktif yang sering kali muncul adalah sikap keras kepala. Maka dari itu pengendalian sikap keras kepala dapat menjadi salah satu kunci dari keberhasilan seorang trader.

Sikap Keras Kepala

Keras kepala (obsintance) dapat menyebabkan seseorang menjadi tegas terhadap  keputusan yang mereka ambil tanpa mempertimbangkan konsekuensinya. Bagi seorang Day trader dalam rangka untuk membuat keputusan trading mereka, memang dibutuhkan sebuah ketegasan untuk pengambilan keputusan tanpa ragu-ragu. Akan tetapi seorang trader juga haruslah seseorang yang fleksibel dan mampu bereaksi ketika keputusan yang diambil merupakan keputusan yang salah. Kunci sukses seorang day trader adalah perlunya menemukan sebuah kombinasi yang tepat dari ketegasan dan juga fleksibilitas dari kepribadian mereka.

Mengatasi Keras Kepala

Salah satu ciri dari sikap keras kepala adalah menolak untuk mengakui bahwa mereka keras kepala. Untuk itu pengakuan sikap keras kepala menjadi masalah yang sulit. Keras kepala biasanya menyebabkan beberapa kesalahan dalam hal trading dan kesalahan yang paling  umum dilakukan oleh sikap keras kepala adalah sebagai berikut :
  • Menolak untuk menggunakan/menempatkan level target dan juga stop loss, dan secara otomatis tentu saja menolak untuk benar-benar berhenti dikala target telah tercapai dan juga berhenti untuk membatasi kerugian yang terjadi.
  • Memilih untuk tidak mengikuti sistem trading, karena merasa terlalu yakin dan merasa tahu kemana pasar akan bergerak di waktu depan.
  • Menahan posisi merugi hingga kerugiannya berlarut-larut dan akhirnya tidak dapat lagi menutupi margin yang dibutuhkan untuk entry posisi baru.
Kesalahan-kesalahan tersebut sebenarnya mudah untuk diatasi namun tidak dalam kondisi yang dipengaruhi oleh sikap keras kepala. Untuk mengatasi kesalahan-kesalahan tersebut, seorang trader harus terlebih dahulu mengakui bahwa kesalahan yang dilakukan adalah merupakan salah satu bentuk dari emosi alamiah seorang manusia. Setelah seorang trader mengakui kesalahnya ada baiknya seorang trader melakukan pemanasan trading dengan account demo (simulasi). Dengan cara tersebut anda dapat belajar dan memperbaiki setiap detail dari kesalahan trading yang dibuat sebelum akhirnya memulai live account karena disadari atau tidak dengan adanya live account tentu saja akan menimbulkan faktor emosi tambahan yang tentu saja membuat permasalahan yang akan dihadapi seorang trader menjadi lebih kompleks.

Sumber : http://www.mysmartfx.com

Ntu dibawah masih anyar artikelnya:



0 comments:

Post a Comment

Monex